Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Warga Baleadi Hampir Bentrok Di Depan Kejaksaan

MOKI, Pati-Dua Kelompok warga Desa Baleadi Kecamatan Sukolilo, nyaris terlibat bentrok di depan halaman Kejaksaan Negeri Pati, Selasa siang, 1 Februari 2011. Kejadian itu terjadi menjelang penyerahan bekas Kaur Pemerintahan Desa setempat bersama barang buktinya dalam kasus dugaan korupsi tanah bengkok bondo desa.

Penyerahan mantan Kaur Pemerintahan Desa Baleadi Kec Sukolilo Suharto,  yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi dan barang buktinya ke Kejaksaan Negeri, nyaris diwarnai bentrok antar kelompok pro Kades dan kelompok pro bekas Kaur Pemerintahan.

Bentrokan itu nyaris terjadi, ketika Suhardi yang pro mantan kaur Pemerintahan, nekat berorasi menggunakan pengeras suara di halaman Kejaksaan Negeri. Polisi yang terlibat saling dorong dengan warga pro Kades yang mencoba merangsek masuk, akhirnya mengusir Suhardi keluar dari halaman Kejaksaan Negeri Pati.

Puluhan warga pro Kades yang masih terprovokasi, menggrudug Suhardi yang nekat berorasi diatas mobil bak terbuka diluar halaman Kejaksaan Negeri Pati. Ketegangan itu dapat diredam, setelah petugas merampas pengeras suara, dan mengamankan Suhardi.

Seorang petugas Dalmas Polres Pati yang sempat mengamankan ketegangan dua kelompok warga yang masih satu desa ini, mengalami luka – luka dibagian lengannya. Petugas tersebut terluka, akibat terkena jeruji besi pagar Kejaksaan Negeri, saat terjadi saling dorong antara polisi dan warga pro Kades.

Sementara menurut informasi yang Wartawan himpun dari para pengunjuk rasa, kedatangannya ke Kejaksaan Negeri Pati, untuk memberikan dukungan moril bagi Jaksa Penuntut Umum, untuk memproses dugaan korupsi oleh Suharto mantan Kaur Pemerintahan, terhadap tanah bondo deso yang dikuasai sejak tahun 2008 sampai sekarang.(*)

Sumber :pasfmpati.com

Post a Comment for "Warga Baleadi Hampir Bentrok Di Depan Kejaksaan"